Kota Lumpia adalah julukan bagi kota Semarang, tak salah karena memang penjual Lumpia di kota ini bisa kita temui dimana-mana, mulai dari stasiun poncol, stasiun tawang, terminal terboyo hingga tempat-tempat penjual oleh-oleh. Namun ada salah satu panganan khas dari kota ini yang ternyata bukan berasal dari kota Semarang. Oleh-oleh tersebut bahkan menjadi brand di kota Semarang, spanduk dan pamflet besar merek tersebut membentang ramai di jalan pandanaran.
Apalagi kalu bukan “Bandeng Presto Juwana”, oleh-oleh ikan duri lunak ini sudah terlanjur terkenal sebagai panganan khas dari semarang. Rasanya yang gurih dan rempah-rempah bumbunya yang merasuk ke dalam ikan bandeng membuat ikan ini begitu nikmat apalagi ditambah dengan duri lunaknya yang langsung bisa kita makan tanpa takut terkena duri. Bandeng ini dimasak didalam panci bertekanan tinggi yang disebut dengan presto sehingga durinya menjadi sangat lunak dan bumbu yang ditaburkan pun bisa merasuk ke dalam ikan bandeng. Bandeng ini kemudian dikemas dalam kemasan kedap udara sehingga bisa tahan berhari-hari tanpa mengurangi rasanya.
Namun tahukah anda bahwa bandeng ini bukan berasal dari kota Semarang. Asal dari bandeng yang terkenal tersebut adalah dari Juwana, sesuai dengan embel-embel namanya. Kota ini terletak 80.km dari semarang, dapat ditempuh 2 jam menggunakan bus umum. Kota Juwana yang terletak di kabupaten Pati memang terkenal akan hasil budidaya tambak, tak hanya bandeng namun juga udang. Kelebihan bandeng dari kota Juwana adalah bandeng-nya tidak terasa berlumpur seperti bandeng produksi dari daerah lain, sehingga Bandeng Presto Juwana menjadi populer dan menjadi brand merek bandeng di Jawa Tengah. Di kota ini pun kios oleh-oleh penjual bandeng tersebar di seluruh penjuru kota.
Jadi jangan lupa jika berkunjung ke Semarang
